Tobapos -- Nuris United FC Jember, juara Liga Santri Nusantara 2015 akhirnya memenuhi target juara di kejuaraan sepak bola U-18 Malindo Cup 2016. Dalam partai final setelah membungkam tuan rumah Sekolah Sukan Tunku Mahkota Malaysia 2-1 di Stadion Sekolah Sukan Tunku Mahkota Ismail (Sabtu 21 Mei 2016 petang)
Setelah peluit panjang dimulai, Tim Nuris langsung memimpin permainan dan Membuahkan gol yang dilakukan olehMuhammad Kevy, pemain nomor punggung 10 itu memanfaatkan dengan baik umpan silang dari Richard Rahmad (10).
Ditinggal 1-0 Tim tuan rumah mulai memperbaiki performa permainan dan tampil menekan, serangan demi serangan di lakukan dari lapangan tengah dan pemain sayap. Pada menit ke 40, Tim tuan rumah membalas ketertinggalan dengan tendangan bebas M. Ramlan (9) ke gawang Nuris FC. Kedudukan akhirnya imbang 1-1 sampai babak turun minum selesai.
Pada babak kedua Pertarungan makin ketat kedua tim saling membuka serangan. Namun Nuris United kemudian memimpin lagi permainan. Pada pertengahan babak kedua tepatnya pada menit 50 terjadi handball di kotak terlarang. Di hadiahi pinalti, Tim Nuris tidak mensia-siakan kesempatan emas itu. Richard Rachmad, pemain nomor punggung 10 dipercaya mengeksekusi tendangan dan akhirnya menghasilkan gol dengan kedudukan 2-1.
Di menit menit akhir tim tuan rumah terus mengancam gawang Nuris tetapi penjaga gawang Nuris FC selalu berhasil menghadang serangan tuan rumah. Sampai babak ke dua selesai kedudukan masih sama 2-1. tanda kemengan Nuris FC
Begitu peluit panjang berbunyi, pelatih Nuris United, Sutikno bersama offecial berhamburan masuk ke lapangan memeluk pasukannya merayakan kemenangan. Begitu pula pengamat sepak bola Mohamad Kusnaeni yang ikut mendampingi tim Nuris sebagai konsultan bersama Husni Mubarok dan Mukafi Makki.
"Ini kemenangan yang sangat membanggakan bagi Nuris," kata Sutikno. "Anda lihat sendiri beberapa pemain kami mulai kram pada babak kedua. Tapi mereka tetap fight terus sampai akhirnya menang."
Ungkap Pelatih asal Jember Jawa Timur itu
Berita keberhasilan Nuris itu disambut hangat M. Arifin Majid, Asisten Deputi Pengelolaan Olahraga Pendidikan Kemenpora yang membidangi kegiatan Liga Santri Nusantara.
“Ini membuktikan bahwa potensi sepak bola di kalangan santri memang menjanjikan,” ujarnya. "Jadi, dukungan yang diberikan Pemerintah selama ini melalui Liga Santri Nusantara sudah tepat," ia menegaskan. (sumber/adm)
Setelah peluit panjang dimulai, Tim Nuris langsung memimpin permainan dan Membuahkan gol yang dilakukan olehMuhammad Kevy, pemain nomor punggung 10 itu memanfaatkan dengan baik umpan silang dari Richard Rahmad (10).
Ditinggal 1-0 Tim tuan rumah mulai memperbaiki performa permainan dan tampil menekan, serangan demi serangan di lakukan dari lapangan tengah dan pemain sayap. Pada menit ke 40, Tim tuan rumah membalas ketertinggalan dengan tendangan bebas M. Ramlan (9) ke gawang Nuris FC. Kedudukan akhirnya imbang 1-1 sampai babak turun minum selesai.
Pada babak kedua Pertarungan makin ketat kedua tim saling membuka serangan. Namun Nuris United kemudian memimpin lagi permainan. Pada pertengahan babak kedua tepatnya pada menit 50 terjadi handball di kotak terlarang. Di hadiahi pinalti, Tim Nuris tidak mensia-siakan kesempatan emas itu. Richard Rachmad, pemain nomor punggung 10 dipercaya mengeksekusi tendangan dan akhirnya menghasilkan gol dengan kedudukan 2-1.
Di menit menit akhir tim tuan rumah terus mengancam gawang Nuris tetapi penjaga gawang Nuris FC selalu berhasil menghadang serangan tuan rumah. Sampai babak ke dua selesai kedudukan masih sama 2-1. tanda kemengan Nuris FC
Begitu peluit panjang berbunyi, pelatih Nuris United, Sutikno bersama offecial berhamburan masuk ke lapangan memeluk pasukannya merayakan kemenangan. Begitu pula pengamat sepak bola Mohamad Kusnaeni yang ikut mendampingi tim Nuris sebagai konsultan bersama Husni Mubarok dan Mukafi Makki.
"Ini kemenangan yang sangat membanggakan bagi Nuris," kata Sutikno. "Anda lihat sendiri beberapa pemain kami mulai kram pada babak kedua. Tapi mereka tetap fight terus sampai akhirnya menang."
Ungkap Pelatih asal Jember Jawa Timur itu
Berita keberhasilan Nuris itu disambut hangat M. Arifin Majid, Asisten Deputi Pengelolaan Olahraga Pendidikan Kemenpora yang membidangi kegiatan Liga Santri Nusantara.
“Ini membuktikan bahwa potensi sepak bola di kalangan santri memang menjanjikan,” ujarnya. "Jadi, dukungan yang diberikan Pemerintah selama ini melalui Liga Santri Nusantara sudah tepat," ia menegaskan. (sumber/adm)
No comments:
Post a Comment