Hj. Op. Sultan: Idul Adha Selalu Meriah di Pakkat

Hj. Op Sultan Alfarisi Marbun (Rotua Aisyah Br Tohang/syal hijau)

Tobapos -- Momen Idul Adha segera akan datang. Kaum Muslimin di dunia mulai menunaikan sunnah berqurban untuk memperkuat solidaritas dan kepedulian sesama.

Begitu juga ummat Muslim di Pakkat, Humbang Hasundutan.

Berdasarkan wawancara via telepon dengan tokoh masyarakat Muslim Pakkat, Op. Sultan Al Farisi Marbun, momen Idul Adha dan ibadah qurban dengan menyembelih lembu tetap dilestarikan oleh kaum Muslimin di daerah penghasil salak tersebut.

"Diramaikan bersama," katanya yang ikut ambil bagian dari dari prosesi tersebut.

Menurutnya, penyembelihan lembu merupakan yang paling disukai oleh masyarakat. Alasannya, populasi kambing setempat tidak terlalu banyak dibanding lembu.

Apalagi di Pakkat, berternak lembu sedang naik daun, hampir setiap petani ikut terlibat dalam pengembangbiakan.

Berbeda dengan kambing, yang dinilai lebih sulit untuk dikembangkan. Tapi, kalaupun ada yang menyembelih kambing, tetap dilayani dengan mendatangkan kambing dari luar daerah.

Daging lembu yang disembelih, tambahnya, nantinya akan dibagikan kepada kaum Muslimin yang membutuhkan.

Momen ini merupakan saat-saat yang Indah bagi Muslimin setempat.

Namun, prosesi qurban di Pakkat terjadi secara fluktuatuif. Hal itu karena warga Pakkat sering mendapat pengiriman qurban dari generasi perantau dari Medan, Jakarta maupun wilayah-wilayah lainnya di mana putera asli Pakkat sukses dalam hidupnya.

Ada satu periode dimana warga Pakkat bersuka ria karena banyak perantau yang berkurban.

"Seperti saat Tulangmu Kasirun masih hidup," jelasnya. Almarhum Kasirun alias Op. Baihaqi, merupakan tokoh masyarakat Pakkat, berdomisili di Jakarta, yang selama hidupnya intens memberi perhatian kepada kampung halamannya.

Setiap tahun, Pakkat akan dipasok dengan lembu atau kerbau. Namun, saat wafat, momen itu berakhir. Tapi tidak punah, warga Pakkatpun bergotong royong swadaya untuk minimal berqurban satu lembu setiap tahun.

Pakkat masih daerah terisolir, sehingga lembaga-lembaga sosial jarang melirik Pakkat sebagai daerah penyaluran daging qurban. Walaupun begitu, panitia qurban di Pakkat selalu membuka layanan penyaluran qurban bila ada Mudhahhi yang ingin menyalurkan langsung ke Masjid Raya Pakkat.

Www.tobapos.com mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Adha, Mohon Maaf Lahir dan Batin. Ied Mubarak, Kullu Am wa Antum Bikhair.  (adm)