![]() |
ilustrasi |
Tobapos -- Hadits Nabi yang mengatakan bahwa sebaik-baik ummatnya adalah yang belajar Alquran dan yang mengajarkannya, ternyata sangat membekas di benak Ummi Nursyahri Ramadhani Marbun, S.Pdi.
Alumni Pesantren Al Kautsar Al Akbar yang lulus dari Institut Ilmu Al Quran, Jakarta ini tak pernah melepaskan cita-citanya untuk mengelola taman pendidikan Alquran untuk kalangan siswa usia dini.
"Mendidik anak-anak usia dini itu mempunyai kenikmatan sendiri," katanya saat berbincang dengan TobaPos (www.tobapos.com).
Walaupun saat ini kesibukannya sebagai tenaga pengajar di almamaternya sangat menyita waktu, dia selalu menyempatkan diri untuk melakukan riset dan pendalaman sistem pendidikan yang sesuai dengan anak-anak dan tidak ketinggalan zaman.
Saat dia mengutarakan niatnya dengan rekan-rekan sesama alumni, berbagai dukungan datang mengalir ke HP. nya 085211435159.
Sebagai hafizah yang hampir menyelesaikan hafalan 30 juz, banyak yang berharap pengalaman mengajarnya dapat segera terealisasi dalam waktu dekat.
Tak jarang juga dia menampik ajakan rekan sesama alumni untuk mengelola travel yang jemaahnya kebanyakan merupakan usia dewasa.
Baginya, walaupun kesempatan itu tidak tertutup sama sekali untuk dieksplorasi, untuk mempunyai lembaga pendidikan untuk usia dini akan dia prioritaskan.
"Saya ingin memulai dari kecil, dari rumah sendiri, di waktu luang saya," katanya.
Sebelumnya, beberapa tokoh alumni Pesantren Al Kautsar Al Akbar membuat kampanye santai untuk mendorong setiap alumni terjun mendirikan dan mengelola lembaga pendidikan sendiri, walaupun sudah mempunyai bisnis atau usaha sendiri. (baca di sini)
Dorongan ini ternyata disambut positif oleh berbagai kalangan alumni. Bagi mereka dengan mengamalkan ilmu yang didapat selama di pesantren, akan membuat mereka untuk mengingat dan mengkaji kembali pelajaran-pelajaran berharga tersebut. (adm)
No comments:
Post a Comment