"Hari ini kami sangat bahagia produk Indonesia bisa hadir di Selangor. Ini langkah historic kita. Mudah-mudahan dengan peresmian hari ini mengawali kerjasama jangka panjang," ujar pria yang karib disapa Emil itu dalam sambutannya dikutip dari detik.com
Little Bandung di Selangor ini difasilitasi oleh Malaysia Indonesia Corporate House (MICH). CEO MICH Risti Yuni Lestari mengatakan, Pengusaha dari Indonesia bekerjasama dengan Koperasi Anak Sains Majelis Amanat Rakyat Berhad (ASMARA) membangun hubungan bilateral antar Indonesia dengan Malaysia, salah satunya dengan mendirikan Little Bandung.
"Bedanya dengan yang kemarin (Petaling Jaya) ini bisnis matching buyer, sudah ready. Ada 15 pengusaha yang akan dibuka di Selangor, salah satunya di Anggerik mal ini," ujar Risti.
Berbeda dengan Toko Little Bandung di Petaling Jaya, meski bernama Little Bandung, namun produk yang dijual di Anggerik Mal ini tidak semuanya produk buatan Bandung.
"Kenapa namanya tetap Little Bandung, karena di Malaysia itu nama Bandung populer. Jadi memakai brand Little Bandung, sebagai strategi marketing. Namun untuk produknya kita bersinergi," terangnya.
Little Bandung di sini menyatu dengan Halal Shoppe. Displaynya seperti minimarket. Terdapat produk-produk kemasan mulai dari makanan ringan seperti keripik Zanana, kopi bandrek, buluk Rupa, Oriyane dan lainnya.
Selain meresmikan Little Bandung di Anggerik Mal. Wali Kota Bandung Ridwan Kamil juga meresmikan Little Bandung Wall di rumah makan Bumbu Desa, Selangor. Little Bandung Wall ini hanya sekadar memajangkan produk-produk dari UKM di Kota Bandung.
"Saya senang sekali, Alhamdulillah, dengan adanya Little Bandung ini di sini menyatu. Suasananya ada foto-foto tentang Bandungnya, makanannya. Sehingga orang datang ke sini menyatu dengan suasana Bandung," ujar Emil. (adm)
No comments:
Post a Comment