![]() |
Edi Rahmayadi (kanan) Cagub 1 dan Djarot (kiri) Cagub 2 (instagram) |
Mulai dari naik becak (baca), mempromosikan destinasi wisata (baca), kesehatan (baca), membuat pendekatan kultural (baca) dan lain sebagainya.
Banyak yang berharap pilkada serentak kali ini akan berlangsung secara damai dan menghasilkan calon pemimpin yang amanah dan berjuang untuk kesejahteraan warga Sumut.
Baca: Maraknya Bisnis UKM di Pilgubsu2018
Menarik untuk disimak bahwa paslon usungan Partai Demokrat dan PKB, JR Saragih dan Ance masih belum kelar urusannya di KPU.
Ketika #Eramas dan #Djoss Tampil Futuristik di #Kampanye #Pilgubsu2018 #SayaSiap #Populer https://t.co/d7JtJONiA9 via @beritakeren2015 #popular— Info Mutakir (@IMutakir) 10 Maret 2018
Mereka tentu akan tertinggal dari Edi Rahyamady-Musa Rajek Shah yang didukung Partai Gerindra, PKS, PAN, Partai Golkar, Nasdem, Hanura, Perindro dan Partai Bulan Bintang (PBB) sertaDjarot-Sihar (Djoss) didukung PDIP dan PPP.
Yang paling relevan dari berbagai program yang ditawarkan adalah rencana pendirian 5 universitas yang digagas Eramas. (baca)
Sebagaimana diketahui, beberapa kabupaten di Sumut belum memiliki universitas selain sekolah tinggi, institut dan akademi. Di antaranya adalah Humbang Hasundutan, Tobasa, Samosir, Pakpak Bharat, Tapanuli Tengah, Sibolga, Dairi dll. Sementara puluhan universitas bertumpuk di kabupaten/kota tertentu.
Namun dalam sektor pertambangan, belum ada calon yang secara detail menguraikan bagaimana menjadikannya sebagai sektor (baca) yang meningkatkan kesejahteraan warga Sumut. (adm)
Adv: Yuk, Belanja Online di POP Shop
No comments:
Post a Comment